Ternyata cabai juga bisa untuk menurunkan berat badan, seperti yang dilansir oleh hellobeautiful. Anda gemar makanan pedas? Mengapa Anda menyukai makanan pedas? reputasi makanan pedas yang bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan mempercepat metabolisme sangat populer. Tapi apakah benar begitu ?
True or false eating spicy foods will helpyou lose weightnEating Chili might temporarily boost your metabolism and help you burn calories. Chii have a thermogenic effect, though the benefits might be small and temporary.
Cabai memiliki efek termogenik, meskipun manfaatnya mungkin kecil dan bersifat sementara. Metabolisme dapat dibagi menjadi tiga bagian terpisah. Tingkat metabolisme dasar adalah energi yang digunakan untuk menjaga fungsi tubuh melalui proses kimia yang tak terhitung jumlahnya meliputi sirkulasi darah, pertumbuhan sel baru dan produksi hormon. Proses tersebut menyumbang antara 50 dan 80 persen dari energi yang dikeluarkan.
Aktivitas fisik akan menggunakan sekitar 20 persen energi. sedangkan metabolisme dan pencernaan, menyumbang hingga 10 persen dari rangkaian metabolisme. Makan makanan pedas idealnya akan meningkatkan efek termal dari makanan dan meningkatkan jumlah energi yang digunakan pada pencernaan.
Jika kita dapat membakar ekstra 100 kalori atau lebih setiap hari dengan mengonsumsi makanan pedas, Anda bisa kehilangan sekitar 1 Kg per bulan tanpa membuat perubahan pola makan lainnya. Memang makanan pedas tidak secara signifikan meningkatkan metabolisme seseorang atau membantu membakar kalori yang signifikan. Tingkat metabolisme Anda ditentukan oleh jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, komposisi tubuh, dan usia.
Tentu saja jika sekedar cabai yang langsung kita makan terasa kurang nyaman, sebagai variasi makan pedas, Kali ini Oyin berbagi info olahan sambal dari beberapa daerah di Nusantara.
Mengapa sambal begitu populer di Nusantara dan nyaris menjadi makanan utama, bukan sekedar pelengkap? Hal ini dikarenakan seni kuliner Nusantara bersifat hidangan dingin. Sehingga cabai menjadi hal penting dalam setiap masakan. Rasa pedas cabe tidak hanya memberikan rasa yang menggugah selera tetapi juga memiliki fungsi sebagai pengganti temperatur panas.
Jacob de Bondt alias Bontius, dokter VOC yang juga dokter pribadi Jan Pieterszoon Coen pernah menyebut adanya Ricino Brasiliensi atau lada Chili vocato. Menurutnya ini adalah lombok, cabai merah atau yang dikenal sebagai cabai Brazil.
Orang Brazil sendiri menyebutnya Chili lada. Sementara itu ada yang berpendapat bahwa asal kata nama ricino dari recche atau reche berasal dari bahasa Portugis. Kata ini mengingatkan kita pada kata rica yang juga mengacu pada cabai atau lombok.
“Soya, Gengber, Loock en RitsjesBerbagai masakan sambal dari beberapa daerah dinusantara diantaranya adalah :
Maeckt de maegh wel scharp en spitsjes”.
(Kedelai, jahe, bawang putih dan cabai
Membuat perut melilit seperti diaduk-aduk karena pedas )
Demikian beberapa jenis sambal yang dapat Oyin sampaikan, sebenarnya masih banyak lagi jenis-jenis sambal ini, jika berminat sobat bisa tanyakan pada mbah gugel, disana banyak sekali artikel yang membahas tentang sambal selera Nusantara..