» » » Cara membuat Bakpia dan Sejarahnya

Pembaca :

Bakpia adalah makanan yang terbuat dari campuran kacang hijau dan gula yang dibungkus dengan kulit dari tepung terigu kemudian dipanggang. Saat ini isi bakpia sangat bervariasi, tidak hanya bersisi kacang hijau saja namun kita juga bisa menemukan bakpia dengan isian keju, coklat, kacang merah, dll.

Bakpia sebenarnya berasal dari negeri Cina, aslinya bernama Tou Luk Pia, yang artinya adalah kue pia (kue) kacang hijau. Bakpia mulai diproduksi di kampung Pathok Yogyakarta, sejak sekitar tahun 1948.

Ada salah satu produsen bakpia pribumi alias warga asli Yogyakarta yang cukup populer pada tahun 70-an adalah Nitigurnito yang tinggal di daerah Taman sari. Bakpia buatanya agak berbeda dengan buatan warga Pathuk. Bakpia Nitigurnito lapisan kulitnya lebih tebal, berwarna putih dengan bagian tengah menjadi kecoklatan karena dipanggang, sedangkan Bakpia Pathuk berkulit tipis dan mudah rontok. Oyin sendiri lebih suka bakpia buatan Nitiguritno.

Karena etos dagang orang Jawa tidak seulet orang Tionghoa. Toko bakpia di daerah Tamansari tidak bertahan lama, banyak toko yang tutup, sehingga industri bakpia di wilayah itu terpuruk dan tak meninggalkan sisa.

Bakpia Nitigurnito menginspirasi warga sekitar Tamansari untuk memproduksi dan membuka toko bakpia. Bahkan bagi warga asli Yogyakarta, Bakpia Tamansarilah yang dianggap sebagai bakpia khas Yogyakarta.

Kini daerah yang sangat terkenal sebagai sentral pembuatan Bakpia adalah Pathuk. Disana kita bisa menemukan banyak toko dan rumah yang menjajakan bakpia beserta aneka oleh-oleh khas Yogyakarta.

Berikut cara membuat Bakpia khas Yogyakarta :

Bahan2 kulit lapisan pertama :
Tepung terigu protein sedang 125 gram
Tepung terigu protein tinggi 65 gram
Gula pasir 2 sendok makan
Garam 1/2 sendok teh
1/2 sendok makan garam
Air kurang lebih 100 ml
200 ml minyak sayur 200 ml (untuk campuran adonan 50 ml dan untuk rendaman 150 ml)

Bahan lapisan kulit kedua :
65 gram tepung terigu rendah protein.
25 ml minyak sayur.
1/2 sendok makan margarine.

Bahan dan cara membuat isi kumbu kacang hijau :

Bahan Isi:
250 gram kacang hijau kupas, direndam 1 jam
200 gram gula pasir ( atau sesuai selera )
1/8 sendok teh garam
50 ml santan dari 1/4 butir kelapa, daun pandan 2 lembar

Cara membuat isi kacang hijau :
Kukus kacang hijau 30 menit lalu haluskan. Tambahkan gula, garam, santan, dan daun pandan. Masak sambil diaduk hingga kering. Angkat dan dinginkan.

Proses akhir :

  1. Bahan lapisan ke 2 : campur semua bahan, aduk rata dan sisihkan.
  2. Bahan kulit lapisan pertama : Panaskan air, masukkan gula. Aduk hingga rata dan gula larut. Campur terigu dan garam. Tuangi air larutan gula lalu uleni hingga rata.
  3. Tuang minyak sayur , kira2 aja 50 ml, jika sudah kalis..tidak usah dihabiskan minyaknya,
  4. Ambil adonan seberat kurang lebih 5 gram. Tipiskan adonan, ambil sedikit adonan lapisan kedua. Ratakan pada permukaan adonan secara merata.
  5. Lipat seperti amplop lalu satukan ujung-ujungnya ( bulatkan ).
  6. Masukkan bulatan adonan dalam sisa minyak, diamkan selama 15 menit. (jangan kelebihan waktunya..nanti hasil kulitnya jadi terlalu renyah kalau kelamaan di rendam )
  7. Pipihkan adonan sampai agak tipis, isi dengan adonan isi. Betuk bulat pipih, panggang sampai matang, kurang lebih 15 menit , balik, panggang lagi sebentar sampai matang semua sisinya.


Disclaimer
Oyin Ayashi admits that though we try to describe accurately, we cannot verify the exact facts of everything posted. Postings may contain Information, speculation or rumor. We find images from the Web that are believed to belong in the public domain. If any stories or photos that appear on the site are in violation of copyright law, please write in comment box and we will remove the offending section as soon as possible. (Oyiners = Blog reader)

Above article written by Unknown

bean
Hi there!, You just read an article Cara membuat Bakpia dan Sejarahnya . Thank you for visiting our blog. We are really enthusiastic in Blogging. In our personal life we spend time on photography, mount climbing, snorkeling, and culinary. And sometimes We write programming code.
«
Next
Newer Post
»
Next
Older Post

Silakan beri komentar dengan akun facebook Anda