» » Buah Langka

Pembaca :
Indonesia yang memiliki ribuan pulau baik besar maupun kecil,  sebuah anugerah dari sang pencipta bagi bangsa ini yang tidak dimiliki oleh bangsa lain di dunia.. Disalah satu pulau terbesar di Indonesia yaitu pulau kalimantan, jika musim buah tiba kita akan dimanjakan  oleh berbagai macam buah langka yang tak bisa kita dapatkan di pasar, apalagi di supermarket. Sayangnya kini Hutan alam di Negeri tercinta ini mulai rusak oleh ulah manusia yang mengatasnamakan pembangunan..Alam menjadi merana..
Salah satu jalan desa dipedalaman Kalimantan

Bulan November sampai Maret adalah bulan yang cocok untuk berburu buah hutan Kalimantan. Ada banyak lagi jenis buah yang aneh dan sungguh sensasional, baik dari segi bentuk dan rasa. Buah-buah tersebut bahkan hanya dikenal oleh beberapa kampung saja. Jangan coba mencarinya di kota kecamatan. Di kampung berbeda saja kita akan mendapatkan jenis buah yang berbeda. Berikut ini 7 Buah Langka Dari Pulau Kalimantan.

Buah Wanyi
Buah wanyi ini dagingnya bewarna putih rasanya manis keasam-asaman dan berbau sangat tajam. bentuk buahnya lonjong seperti mangga, ukurannya lebih besar dari buah mangga. Tapi ada yang perlu diwaspadai  saat kita ingin memakannya, yaitu Getah pohonnya. Jika kita terkena getahnya efeknya gatal-gatal.

Buah wanyi hidup di hutan kalimantan, dan paling banyak terdapat di Kaltim, sayang buah ini susah sekali di temui apa lagi daerah perkotaan, kalau pun ada palingan cuma 1 pohon saja yang masih hidup.

Buah Ihau
Buah ini memiliki beberapa nama. Umumnya disebut Ihau tapi masyarakat Tanjungselor Kabupaen Bulungan menyebutnya Mata Kucing karena isi buah dan bijinya mirip dengan mata kucing yang bersinar. Sedangkan masyarakat Dayak Kenyah di Tering Kabupaten Kutai Barat menyebutnya Duku.

Buah Ihau merupakan buah asli Kalimantan (dan mungkin juga ada di hutan-hutan wilayah Kalimantan lainnya termasuk di hutan Malaysa dan Brunai Darussalam). Bentuk buahnya bundar sebesar kelereng dengan daging buah mirip klengkeng dengan rasa manis yang juga menyerupai rasa buah klengkeng. Tak heran sebagian masyarakat kota menyebutnya sebagai buah Klengkeng asli Kalimantan.

Layaknya pohon-pohon yang tumbuh dihutan Kalimantan, pohon ihau memiliki batang yang besar dan kokoh serta menjulang tinggi. Memiliki dua jenis warna, yaitu berwarna kuning kecoklatan dan ada juga yang berwarna hijau, menjadikan ihau atau si mata kucing ini sebagai santapan lezat para monyet, burung enggang dan satwa lainnya. Pada musim buah (Desember-Pebruari) buah Ihau masih dapat ditemukan dipasar-pasar tradisional di hulu sungai Mahakam.

Jika dahulu orang menjual buah ihau dengan takaran bekas kaleng susu ukuran kecil, kini buah ihau dijual dengan takaran kilogram layaknya buah-buah lainnya. Harga satu kilo gram yang ditawarkan pedagang buah berkisar antara Rp.15.000 hingga Rp. 20.000. Harga ini cukup pantas jika bersaing dengan buah klengkeng impor apalagi mengingat sudah langkanya buah ini.

Buah Rambai

Musim buah Rambai ini setahun sekali ini. Buah rambai berasa manis-manis asam, buahnya  berisi 2-4 juring. Buah ini hampir mirip dengan langsat, yang membedakanya Rambai menyebar dari  Indomalesia ke arah Pasifik Barat. Biasanya kemunculan buah rambai ini merupakan tanda bahwa musim buah akan segera berakhir.

Buah kapul
Buah Kapul sangat mirip dengan buah mangis. kulitnya persis seperti kulit kayu. Perbedaan lainnya pada ujung buah tidak terdapat bentuk bintang, sedangkan di pangkal tangkainya tidak terdapat mahkota. Buah kapul ada dua jenis Kapul berdaging putih dan kapul berdaging kuning. Jika manggis setiap buahnya terdiri atas lima biji, kapul hanya terdiri dari empat buah saja. Rasanya? Persis rasa manggis.

Buah kaledang
Buah Keledang termasuk buah langka di bumi Kalimantan. Bentuknya persis nangka. Hanya ukurannya mini. keledang merupakan buah yang mulai terlupakan seiring dengan habisnya hutan-hutan alami yang dibabat manusia . Pohonnya dapat menjulang tinggi mencapai 30 meterdaunya lebar dan sedikit berbulu.

Pohon keledang dapat berbuah sejak 5 tahun setelah tanam. Tumbuh dihutan tropis yang penuh dengan humus. Buah Keledang (Artocarpus lancifolius Roxb) termasuk Famili Moraceae (suku nangka-nangkaan). Kerabat dekatnya ialah Kluwih, Cempedak, Sukun dan Nangka.

Buah Keledang rasanya manis dan daging buahnya terpisah dari bijinya seperti nangka. Sensasi rasanya merupakan campuran antara nangka dan manggis. Warna kulit buahnya jingga kemerahan dan bentuk buahnya seperti cempedak. Jika nangka dan cempedak berbau, keledang sama sekali tidak. Sehingga mereka yang tidak suka buah yang beraroma menyengat pasti akan menyukai keledang.

Buah Tarap
Buah tarap mirip sekali dengan buah sukun. Kulitnya bagaikan karet yang ditata rapi. Jika kita raba, kulitnya akan menempel ke telapak tangan, seperti kaki cicak. Buah tarap adalah sumber energi. Rasanya sangat manis. Segera setelah kita memakannya, maka energi kita akan segera pulih. Cara membukanya adalah dengan membelah buah tarap secara membujur. Kemudian kulit buah akan terkelupas. Yang tertinggal adalah butiran-butiran ranum berwarna putih yang siap dinikmati. Buah tarap menyebarkan bau seperti cempedak.

Buah Bemotong
Buah Bemotong menggerombol di pangkal batang, tepat diatas tanah. Warnanya merah segar. Namun segera akan berubah kecoklatan begitu kita petik dari pohonnya. Buah yang ukurannya seujung balpoin ini tersusun dalam tandan. Warna daging buahnya ungu atau putih. Rasanya manis. Ada biji kecil ditengahnya. Saat menikmati, kita bisa telan saja biji kecil ini, seperti saat kita makan manggis.



Disclaimer
Oyin Ayashi admits that though we try to describe accurately, we cannot verify the exact facts of everything posted. Postings may contain Information, speculation or rumor. We find images from the Web that are believed to belong in the public domain. If any stories or photos that appear on the site are in violation of copyright law, please write in comment box and we will remove the offending section as soon as possible. (Oyiners = Blog reader)

Above article written by Unknown

bean
Hi there!, You just read an article Buah Langka . Thank you for visiting our blog. We are really enthusiastic in Blogging. In our personal life we spend time on photography, mount climbing, snorkeling, and culinary. And sometimes We write programming code.
«
Next
Newer Post
»
Next
Older Post

Silakan beri komentar dengan akun facebook Anda