Bakmi rogoh khas Jogja

Untuk masyarakat luar Jogja, jika ingin melihat atau merasakan sensasi yang unik, silakan datang ke Jogja, di kota Jogja banyak istilah yang membuat kita tersenyum, misalnya gojeg kere, kalimat yang memiliki arti becandaan kosong untuk menghilangkan rasa jenuh, tentu saja masih banyak istilah-istilah lain yang mungkin memiliki arti sama namun dengan kalimat berbeda tergantung dari kota mana istilah tadi datang. Misalnya kata koplak istilah yang memiliki arti bodoh dari Semarang.

Setelah gojeg kere dibidang kulinerpun Jogja memiliki kuliner yang unik, kuliner ini hanya bisa dinikmati pada tengah malam atau dini hari di mana pada umumnya orang sudah tertidur lelap bahkan sudah masuk ke alam mimpi. Tapi tidak semua orang Jogja mau menikmati kuliner tersebut kecuali yang suka nglowo (begadangan), terutama kaum lelaki.

Ada beberapa tempat untuk kuliner para kalong di antaranya adalah bakmi Rogoh, gudeg mbok Joyo dan gudeg Pawon, masing-masing memiliki kekhasan sendiri, baik rasa maupun tempatnya. Tapi umumnya mereka membuka dagangannya saat tengah malam hingga sebelum fajar.

Teringat ketika Oyin masih duduk di bangku SMP diajak menikmati kuliner bakmi rogoh oleh pak Dhe, mendengar kata rogoh membuat Oyin berfikir apane sing dirogoh ? wah, ada-ada saja bikin istilah, kata rogoh bisa memiliki banyak makna salah satunya bisa berkonotasi kata mesum bagi sebagian orang yang punya pikiran ngeres...

Okey tidak perlu banyak cerita mari saksikan sendiri foto kuliner malam ini dan silakan artikan maknanya.